Malam Pengasingan

Mari dengarkan lagu-lagu sedih malam ini untuk mengundang butiran-butiran air jernih itu mengalir dari mata..

Mataku dua. Dua-duanya rembes oleh air mata.

Aku terlalu cengeng.

Lagu sedihnya penyanyi2 luar 'gak ada yang ngena, terpaksa dengerin lagu-lagu sedih Indonesia lama yang udah usang.

Lagu-lagu yang mungkin menjadi amunisi di saat-saat seperti ini. Contohnya malam ini.

Lagu-lagu kita.

Lagu-lagu aku,

iya.

Tuh kan mataku basah :(

Basah :'(

Mungkin aku terlalu melankolis.

Lagunya Miku bilang kata orang kalau semakin sering kita menangis semakin kuat diri kita tapi si pengarang lagunya nyanggah, "Tapi itu 'tak benar, Kau hanya hancur perlahan"

THAT'S RIGHT.

Tapi tau 'gak kamu?

Kalau nangis aku bisa rasain kelegaan setelah air mata ini kering.

Legaaaaaaaaaaaaaaa....

Entah apa yang membuat aku gitu. 

Aku khawatir.

Sangat khawatir.

Kan udah aku bilang otakku itu akan berfikir keras kalau 'gak tahu apa yang sedang terjadi, jadi kasih tau aku.

Yayayaya.

Jadi OOT.

Padahal temanya nangis.

Coba renungin kenapa seorang bayi waktu pertama melihat dunia menangis?

Sekarang aku lagi denger lagu kamu, nih.

Tapi lagu kamu mah enggak sedih. Langsung aku ganti.

Apa kamu 'gak pernah sedih, ya?

Watashi wa ANATA ga daisuki desu

でも

"I'M CURIOUS, DON'T YOU KNOW THAT ?? DO YOU REALIZE WHAT  THE BIGGEST THING I WANT YOU TO GIVE TO ME?"

Decision.

私はあなたを愛しているけれど、

私は何をすべきか分からない

you didn't give me even a clue to solve our problem :'(

Ja ne ! Aku mau bobo' dulu.

PS : maaf ngoceh 'gak jelas. Postingan 'gak jelas.